Secara garis besar, teori ekonomi dibagi menjadi cabang utama, yankni teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro. Teori ekonomi mikro mengupas ilmu ekonomi dari sudut pandang kepentingan unit-unit ekonomi yang terkecil. Sementara teori ekonomi makro, membahas prilaku perekonomian sebagai suatu keseluruhan atau secara agregat.
B. Kebijakan Ekonomi1. Dari Sudut Pandang Ekonomi Mikro
Kebijakan yang bisa diambil pemerintah untuk mengatur harga pasar adalah sebagai berikut.
-
Kebijakan Harga Terendah (Floor Price), kebijakan ini dilakukan pemerintah dengan menetapkan harga pada harga tertentu yang lebih tinggi dibandingkan harga pasar. Kebijakan harga terendah dimaksudkan untuk melindungi kepentingan produsen.
2. Dari Sudut Pandang Ekonomi Makro
Dari kecamata ekonomi makro terdapat beberaapa masalah ekonomi yang dihadapi oleh negara indonesia. Masalah tersebut antara lain pengangguran yang relatif tinggi, inflasi, neraca pembayaran intrnasional, nilai tukar rupiah yang tidak stabil, kemiskinan dan ketimpangan distribusi pendapatan. Masalah-masalah ekonomi makro di atas dapat diatasi dengan berbagai instrumen kebijakan ekonomi makro, yaitu kebijakan moneter, kebijakan fisikal, dan kebijakan perdanganan internasional.
-
Kebijakan Moneter, dilaksanakan oleh ritas moneter, yaitu bank sentral, di indonesia dikenal dengan bank indonesia.
-
Kebijakan Fisikal, yaitu merupakan kebijakan yang berkaitan dengan penerimaan dan pengeluaran pemerintah.
-
Kebijakan perdagangan internasional, kebijakan perdagangan internasional dapat dilakukan dengan berbagai instrumen. Secara garis besar, instrumen perdagangan internasional digolongkan menjadi kebijakan tarif dan non tarif.
ARTIKEL TERKAIT:
.png)
Tidak ada komentar