di desa korptor tinggallah seorang pak kades yang sangat menyukai korupsi, hampir seluruh kehidupanya ia habiskan untuk melakukan korupsi, pada suatu hari anaknya meminta uang jajan dan pak kades memberikan 2 lembar uang lima ribu, anak pak kades menolak dengan lantang sambil berkata.

anak  :  Ini kan uang hasil korupsi, kata ibu guru agama haram.

pak kades  :  Itu kan kata guru agamamu, tapi kata guru matematika mu lain lagi " ini pegang 1 uang haram (negatif) dan ada 1 lagi uang haram (negatif) kemudian pertemukan kedua uang haram tersebut jadi (negatif)+(negatif) = (positif).

anak  :  gak percaya.

pak kades  : Ambil cepat ini uang.

anak  : Marah dan menampar ayahnya.

pak kades  :  kenapa kamu nampar Ayah.

anak  :  nah inilah yang diajarkan guru mengaji saya, yang Galak itu loh, katanya kalau kita di kasih uang haram harus marah dan melawan apapun alasanya.